A. Mengenal Gambar Teknik Otomotif
Oktober 26, 2023
Tambah Komentar
A. Mengenal Gambar Teknik Otomotif
Menggambar adalah kegiatan membuat tanda pada permukaan datar.
Tanda tersebut berupa goresan yang dibuat dengan alat-alat gambar.
Gambar teknik merupakan alat untuk menyatakan suatu rencana,
gagasan, ide, sistem, cara kerja, dan konstruksi. Gambar tersebut
memiliki aturan-aturan yang memungkinkan untuk dapat dipahami
dan dimengerti antara pembuat gambar dan pembaca gambar.
1. Alat Gambar
Gambar sudah dikenal masyarakat sejak ribuan tahun yang
lalu, bahkan lama sebelum kertas ditemukan alat gambar juga
mengalami perkembangan. Awalnya, gambar dibuat atau diukir
pada belahan batu. Sekarang, gambar sudah menggunakan pensil,
kertas, penggaris bahkan, sekarang gambar sudah menggunakan
aplikasi komputer.
Ada beberapa alat yang digunakan untuk membuat gambar
teknik antara lain berikut ini.
a. Kertas Gambar
Kertas gambar yang sering digunakan adalah kertas putih, kertas
manila, dan kertas kalkir. Berikut ini tabel ukuran kertas gambar
beserta garis tepi yang digunakan dalam gambar teknik otomotif.
b. Pensil dan Pena Gambar
1) Pensil Gambar dan Penghapus
Pensil gambar berfungsi untuk membuat goresan pada bidang
gambar atau kertas gambar, sedangkan penghapus untuk
menghapus goresan dari pensil pada bidang atau kertas
gambar. Pensil gambar yang banyak digunakan saat ini ada
dua macam, yaitu: pensil batang dan pensil mekanik. Pensil
batang mempunyai ciri, yaitu antara isi pensil dan batang pensil
menyatu sehingga dalam penggunaannya harus sering diraut
untuk mendapatkan hasil dengan ketebalan tertentu. Akibat dari
rautan tersebut, batang pensil ini akan habis bersama isinya.
Pensil mekanik mempunyai ciri, yaitu antara batang dan isinya
terpisah. Pengguna pensil ini tinggal mengisi isi pensil yang
berbentuk seperti lidi yang disesuaikan dengan tingkat ketebalan
dan kekerasan pensil.
Pensil gambar mempunyai kode kekerasan yang digunakan
dalam menggambar, lebih jelasnya lihat tabel berikut.
2) Pena Gambar/ Rapido/ Drawing Pen
Pena gambar digunakan untuk membuat goresan garis pada kertas
transparan atau kertas kalkir. Penggunaan pena gambar tersebut
disesuaikan dengan tebal garis yang akan dibuat. Perbedaan
dengan pensil, yaitu pena biasanya menggunakan tinta dan pensil
menggunakan grait.
c. Jangka
Jangka digunakan untuk membuat lingkaran penuh atau
lingkaran tidak penuh dengan diameter tertentu. Berikut ini
adalah gambar berbagai macam jangka.
d. Penggaris
Penggaris adalah alat untuk
membuat garis lurus maupun
garis lengkung. Penggaris
biasanya dilengkapi dengan
alat ukur misalkan dengan
satuan milimeter atau dengan
derajat. Penggaris bisa terbuat dari plastik, kayu, besi,
dan lain-lain. Berikut ini
adalah gambar penggunaan
penggaris T dan segitiga.
Penggaris T digunakan untuk membuat garis lurus sejajar,
penggunaan penggaris ini memungkinkan membuat garis sejajar
baik vertikal maupun horizontal. Caranya adalah menggeser
kepala dari batang T tersebut, pada sisi meja gambar. Penggaris
segitiga siku terdiri dari 2 macam, yaitu penggaris siku sama kaki
dan penggaris siku dengan sudut 600
Penggaris mal terdapat berbagai macam jenisnya. Misalnya,
penggaris mal lingkaran yang digunakan untuk mempermudah
membuat lingkaran dengan cepat, mal huruf, dan mal bentuk
lainnya. Berikut ini adalah gambar penggaris mal lingkaran.
Penggaris busur dapat digunakan untuk membuat gambar
dengan derajat tertentu, busur ini berbentuk setengah lingkaran
atau 00
hingga 1800
. Berikut ini adalah gambar penggaris busur.
e. Meja Gambar
Meja gambar atau papan gambar harus memiliki permukaan
yang datar atau rata dan garis tepi yang lurus. Meja gambar
yang menggunakan penggaris T akan menjadi garis sejajar yang
sempurna dan mempunyai tepi yang lurus. Berikut ini adalah
gambar meja gambar.
f. Alat Gambar Modern
Dalam perkembangan teknologi sekarang ini, aktivitas
menggambar mengalami perkembangan yang sangat pesat.
Sekarang, menggambar dapat menggunakan komputer yang
mempunyai spesiikasi tertentu, menggambar dengan komputer
sering disebut dengan istilah Computer Aided Design (CAD).
CAD dapat digunakan untuk menggambar dua dimensi dan tiga
dimensi. Dengan adanya software tersebut, aktivitas menggambar
akan lebih cepat dan eisien, bahkan dalam menggambar dapat
berupa pemodelan tiga dimensi dan animasi.
2. Standar Gambar Teknik
Standar gambar teknik merupakan usaha untuk menyatukan
aturan gambar teknik sehingga didapatkan keseragaman dengan
kesepakatan bersama. Tujuannya untuk menghindari salah
pengertian dalam berkomunikasi teknik. Adapun tujuan dari
standar gambar teknik, antara lain:
- memberikan kepastian, kesesuaian antara pembuat gambar dan pembaca gambar;
- menyamakan persepsi terhadap cara-cara penggunaan tampilan, ukuran, atau keterangan yang dinyatakan di dalam gambar;
- memudahkan komunikasi antara pembuat gambar dan pengguna gambar;
- memudahkan dalam bekerja membuat atau memproduksi benda/barang dalam jumlah banyak (produksi massal); dan
- memperlancar kegiatan produksi serta pemasaran produk dan suku cadang.
Enam standar gambar teknik meliputi:
- Japanese Industrial Standard (JIS),
- Nederland Normalisatie Institut (NNI),
- Deutsche Industrie Normen (DIN),
- American National Standard Institute (ANSI),
- Standar Nasional Indonesia (SNI), dan
- International Organization for Standardization (ISO).
ISO mempunyai tujuan untuk menyatukan pemahaman tentang teknik secara internasional. Aturan standar yang dibuat
ISO digunakan untuk: (1) memudahkan hubungan perdagangan
nasional dan internasional, (2) memudahkan komunikasi, (3) dan
sebagai petunjuk praktis dalam bidang teknik.
Contoh standar yang sering digunakan dalam menggambar
teknik adalah sebagai berikut.
a. Jenis-jenis Garis
Garis gambar memiliki berbagai macam bentuk. Berbagai bentuk garis gambar tersebut akan memiliki maksud dan tujuan
tertentu sehingga penggunaannya ditetapkan standar. Standar
tersebut adalah sebagai berikut.
b. Huruf dan Angka
Huruf dan angka harus ditulis dengan jelas sehingga dapat dibaca.
Penulisan huruf dan angka diatur dalam standar ISO 3098/11974.
Huruf dan angka ditulis tegak dan miring 750
. Perhatikanlah
gambar berikut ini.
Gambar harus dilengkapi dengan kepala gambar atau etiket
gambar. Fungsinya adalah untuk memberi identitas gambar
dan keterangan pada gambar tersebut. Etiket gambar dibuat
pada kertas gambar dibagian sebelah kanan bawah. Bagian yang
terdapat pada etiket gambar atau kepala gambar meliputi:
1) nama pembuat,
2) judul gambar,
3) nama instansi pembuat,
4) tanggal membuat,
5) tanggal persetujuan,
6) ukuran kertas,
7) skala gambar (perbandingan gambar dengan bentuk aslinya),
8) jenis proyeksi,
9) satuan ukuran, dan
10) keterangan atau hal yang diperlukan di dalam gambar.
Contoh pembuatan etiket gambar dapat dilihat pada gambar
berikut
Lakukanlah kegiatan berikut ini!
- Persiapkan alat gambar yang diperlukan, misalnya pensil, kertas, penggaris, jangka, dan lain sebagainya!
- Buatlah garis tepi pada kertas gambar!
- Buatlah kepala gambar atau etiket gambar sesuai standar di sekolah kalian!
- Buatlah huruf dan angka seperti gambar di bawah ini! Kemudian, sesuaikanlah dengan ukuran kertas yang digunakan!
Berilah tanda silang (×) pada pilihan pernyataan di bawah sesuai
dengan yang kalian lakukan!
Saya mengerjakan aktivitas ini dengan:
- Menyontek pekerjaan teman
- Mengerjakan dengan bantuan banyak teman
- Mengerjakan dengan sedikit bantuan dari teman
- Mengerjakan sendiri tanpa bantuan dari teman
Belum ada Komentar untuk "A. Mengenal Gambar Teknik Otomotif"
Posting Komentar